Rabu, 6 November 2024

Polres Loteng Datangi TKP Kebakaran Ruang Kantor Madrasah Tsanawiyah Di Praya

Polres Loteng Datangi TKP Kebakaran Ruang Kantor Madrasah Tsanawiyah Di Praya

LK — Lombok Tengah (NTB) – Polres Lombok Tengah melalui Polsek Praya mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran salah satu ruang kantor sekolah Madrasah Tsanawiyah Raudatul Mahrif Desa Mekar Damai Kecamatan Praya, Selasa (14/5).

Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat, SIK melalui Kapolsek Praya IPTU Susan V Sualang saat dikonfirmasi, Rabu (15/5) membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.

Susan mengatakan pihaknya mendapat informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi kebakaran, pihaknya langsung merespon laporan tersebut dan langsung menuju lokasi kemudian melakukan kordinasi dengan dinas pemadam kebakaran kabupaten lombok tengah.

Susan menerangkan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.44 wita menurut keterangan saksi kejadian berawal dimana saudara Abdul Rahim (saksi) sedang duduk di pinggir jalan yang jaraknya dari lokasi tempat kejadian sekitar 10 meter.

“Saksi melihat adanya kepulan asap dari bangunan sekolah tersebut, kemudian ia bersama tiga orang temanya mendatangi lokasi adanya kepulan asap tersebut kemudian melihat adanya kobaran api disertai suara kaca pecah,” kata Susan

Kemudian kata Susan, para saksi yang melihat kebakaran tersebut langsung berteriak “kebakaran” dan meminta tolong kepada masyarakat sekitar untuk dilakukan upaya pemadaman.

“Tidak lama kemudian dua unit kendaraan dari dinas pemadam kebakaran tiba dilokasi untuk melakukan upaya pemadaman api yang dibantu oleh warga masyatakat, sekitar pukul 19.45 wita kobaran api dapat dipadamkan,”ujar Susan.

Akibat dari kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa namum peralatan kantor sekolah seperti satu set kumputer dan CVU, satu unit laptop, satu buah sofa habis terbakar.

“Alhamdulillah untuk korban jiwa tidak ada namun untuk kerugian materil di perkirakan sebesar Rp. 20.000.000,- (Dua puluh Juta Rupiah),” jelas Susan.

Susan menyampaikan saat ini pihaknya sedang melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti dan mencari petunjuk yang dapat membantu dalam menentukan apakah kebakaran tersebut disengaja atau tidak.

(WJH/LK)

berita terkini